Bupati Minut Raih Penghargaan Wredatama Nugraha Utama
kawanuasatu.com (Minut)-- Bupati Minahasa Utara Joune J E Ganda SE MAP MM MSi kembali raih penghargaan, kali ini diberikan oleh Pengurus Besar Persatuan Wredatama Republik Indonesia (PWRI) berupa "Wredatama Nugraha Utama, berlangsung di Gedung Graha Wredatama Jakarta, Minggu (5/10).
Piagam dan Tanda Penghargaan Wredatama Nugraha Utama adalah bentuk apresiasi PWRI kepada tokoh yang memberikan jasa besar dalam pembinaan, pengembangan, serta peningkatan motivasi perjuangan dan pengabdian.
"Terima kasih atas penghargaan yang diberikan, aemoga penghargaan PWRI ini menjadi inspirasi bagi kepala daerah di seluruh Indonesia, bahwa daya saing bukan hanya soal pertumbuhan ekonomi dan pembangunan fisik, tetapi juga bagaimana seorang pemimpin memberi ruang bagi seluruh lapisan masyarakat untuk berkembang, termasuk generasi yang sudah memasuki masa pensiun," ujar Bupati yang juga Sekjen APKASI.
Menurut Bupati, penghargaan ini bukan sekadar simbol, melainkan pengakuan nasional atas kiprah seorang pemimpin daerah yang berkomitmen, visioner, dan penuh kepedulian terhadap masyarakat, khususnya para pensiunan ASN yang telah mendedikasikan hidupnya untuk negara.
Perwakilan PWRI menyebutkan bahwa Joune Ganda adalah contoh nyata pemimpin daerah yang tidak melupakan para pendahulu:
“Beliau mampu merangkul semua kalangan, memberi ruang bagi para pensiunan ASN, serta memotivasi mereka untuk tetap berdaya. Kepemimpinan seperti inilah yang kami butuhkan menuju Indonesia Emas 2045," ujar Perwakilan PWRI.
Perwakilan PWRI ini juga mengakui bila Joune Ganda bukan sekadar bupati biasa. Sejak awal masa jabatannya, ia menampilkan wajah kepemimpinan yang berorientasi pada inovasi, pelayanan publik dan daya saing daerah.
"Minahasa Utara di tangannya berubah menjadi laboratorium pembangunan daerah yang progresif: mulai dari penguatan infrastruktur, digitalisasi pelayanan publik, pengembangan pariwisata berkelas dunia di KEK Likupang, hingga kebijakan inklusif yang menyentuh kaum muda, petani, nelayan, dan lansia," ujar Perwakilan PWRI.
Diketahui, Joune Ganda menunjukkan kepedulian yang jarang terlihat di level pemerintahan daerah. Beliau meyakini, para purna bakti adalah aset bangsa yang harus dihormati, didukung, dan tetap diberi ruang untuk berkontribusi.
"Visi inilah yang membuat PWRI menilai kepemimpinan Joune Ganda layak diganjar penghargaan tertinggi," ujar perwakilan PWRI.(Humas Kominfo Minut/MRT)
